WikiKomponen – Voltase baterai LiFePO4 memiliki voltase cell yang lebih tinggi dibandingkan pendahulunya. Voltase nominal LiFePo4 berada pada 3.2V dibanding 2.7V pada Lithium Ion. LiFePO4 = ( Lithium Iron Phosphate ) LiOn = ( Lithium Ion ). Sekilas hampir mirip, tetapi memiliki material berbeda.
Karakteristik Voltase Baterai LiFePO4
- Voltase Nominal : 3.2V
- Voltase terisi penuh 3.6V sd 3.65V
- Voltase kerja 2.5V sd 3.65V
- Voltase kosong 2.5V sd 2.8V
Voltase dapat sedikit berbeda dengan merek berbeda, tetapi umumnya standar di atas dapat dipergunakan untuk merancang paket baterai, charger maupun rangkaian peralatan yang diperlukan.
Kelebihan Baterai LiFePO4
Kelebihan baterai LiFePO4 terletak pada siklus charging dan discharge yang mencapai 6000 siklus. Hal ini membuat baterai ini kini menjadi primadona kendaraan listrik dan berbagai peralatan yang memerlukan ketahanan pemakaian hingga jangka waktu yang lama. Lihat kembali pembahasan tentang kelebihan dan kekurangan baterai LiFePO4 dengan judul Lithium Ion VS LifePo4
Saat perakitan LiFePO4, perhatikan agar setiap sel memiliki voltase yang seragam. Hal ini diperlukan untuk menjamin kualitas paket baterai setelah perakitan. Pelajari kembali mengenai voltase baterai baru dari pabrik dan alasan perbedaan spesifikasi dengan karakteristik yang seharusnya.
Baterai yang terkirim dari pabrik tidak diisi secara penuh dengan tujuan keamanan selama transportasi. hal ini tidak akan dibahas dalam artikel ini, tetapi akan dibahas pada bagian yang terpisah.
