WikiKomponen.com – Teknik Pembentukan Logam Dengan Sistem Proses Pengerjaan Dingin. Shearing , bending, drawing, dan slitting merupakan beberapa contoh pengerjaan dingin logam yang bertujuan membentuk atau memotong logam tanpa melibatkan panas. Pekerjaan ini banyak melibatkan plat tipis hingga plat tebal dengan menggunakan mesin.
Daftar Isi
Teknik Pembentukan Logam Dengan Sistem Proses Pengerjaan Dingin
Seperti yang telah disebutkan, terdapat banyak sekali proses pengerjaan dingin. Karena luasnya materi tentang pengerjaan logan, maka dalam pembahasan kali ini hanya akan dibahas beberapa proses pengerjaan dingin yaitu:
- Shearing
- Bending
- Deep Drawing
- Compressing ( Cold Forging )
Teknik Pembentukan Logam Dengan Sistem Proses Pengerjaan Dingin
Shearing
Pada dasarnya, shearing merupakan proses yang melibatkan plat untuk dipotong, di pon dengan tekanan, atau menekan dengan menggunakan bilah pisau sehingga terbentuk ukuran dan bentuk yang diinginkan. Proses shearing tersebut dapat dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Shearing. Proses ini merupakan proses memutuskan atau memotong sebuah plat hingga putus.
- Blanking. Proses ini sering kali disebut juga dengan pon dengan menggunakan cetakan.
- Trimming. Proses yang melibatkan pembentukan plat untuk membentuk lekukan tertentu dengan tekanan
- Slitting. Proses pemotongan plat dari bentuk lembaran menjadi bentuk strip.
Bending
Dalam membentuk logam, seringkali diharapkan untuk membentuk lekukan tertentu sesuai dengan keperluan. Proses tersebut melibatkan :
- V-Bending. Bertujuan untuk membentuk bentuk sudut V
- L-Bending. Membentuk tekukan dengan sudut 90 º
- U-Bending. Membentuk tekukan berbentuk U
- Embossing. Membentuk huruf timbul atau bentuk timbul.
Bending atau penekukan dapat dilakukan terhadap pipa maupun plat. Masih banyak jenin penekukan dapat dilakukan selain yang telah disebutkan. Namun yang paling banyak dan paling lajim dilakukan adalah beberapa jenis proses di atas.
Drawing
Drawing dapat diartikan sebagai pengerjaan logam dengan penarikan untuk membentuk benda tertentu. Contoh drawing yang banyak dilakukan adalah proses pembuatan tabung gas elpiji dan tabung bertekanan tinggi lainnya. Sebuah tabung dapat dibentuk dari sebuah plat yang kemudian ditarik melalui sebuah cetakan, sehingga terbentuk silinder yang siap dijadikan tabung.
Proses ini merupakan kombinasi proses bending dan drawing secara berkesinabungan. Teknik pembentukan logam dengan sistem proses pengerjaan dingin seringkali harus dilakukan secara bersama-sama untuk memperoleh bentuk yang lebih bervariatif.
Compressing ( Cold Forging )
Proses pembuatan kawat merupakan salah satu cara yang menggunakan cara ini. Selain dilakukan dengan suhu panas, ekstrusi juga dapat dilakukan pada kondisi logam dalam keadaan dingin. Contoh proses compressing adalah pada proses pembuatan pipa dan coil.
Teknik pembentukan logam dengan sistem proses pengerjaan dingin compressing melibatkan penggunaan mesin dengan tonase yang sangat besar untuk dapat menghasilkan produk yang diinginkan.
