WikiKomponen.com – Daftar standar voltase tegangan listrik dan jenis colokan dunia berikut ini disajikan dalam bentuk tabel yang berisi nama negara, voltase negara tersebut, frekuensi listrik, serta jenis colokan atau plug yang dipergunakan di negara tersebut.

Daftar Standar Voltase Tegangan Listrik dan Jenis Colokan Dunia

Sering berpergian dan sering mengalami kesulitan karena tidak bisa menggunakan charger yang dibawa akibat bentuk plug dan voltase yang berbedas di berbagai negara? Jika itu yang sering anda alami, simpan daftar ini. Daftar berikut ini berisi daftar dari voltase dan jenis plug seluruh dunia, sehingga kemanapun anda, dengan mudah dapat dipersiapkan dengan matang alat yang harus dibawa. Terdapat beberapa istilah yang akan anda temui dalam tabel berikut antara lain:

Voltase Listrik Suatu Negara

Tidak semua negara menggunakan peralatan dengan voltase yang sama. Sebagian mungkin masih dapat ditoleransi menggunakan peralatan voltase yang kita bawa yakni antara 200 Volt hingga 240 volt. Namun, masih ada beberapa negara yang menggunakan listrik 120 volt sebagai standar supply listrik di seluruh negara bagiannya. Jika menggunakan listrik dengan voltase tersebut menggunakan peralatan dengan suppply 220 volt, tentu saja peralatan tidak akan bekerja. Malah, ada kemungkinan menyebabkan kerusakan. Bahkan jika menggunnakan peralatan yang dirancang untk voltase 110 volt pada jaringan voltas 220volt, maka akan berpotensi menyebabkan kerusakan hingga kebakaran.

Frekuensi Listrik

Frekuensi listrik sangat penting untuk diperhatikan terutama saat menggunakan peralatan yang menggunakan penggerak motor. Frekuensi yang berbeda menyebabkan peralatan bergerak dengan kecepatan yang berbeda. Jika peralatan dipaksakan pada pemakaian frekuensi yang berbeda, maka ada kemungkinnan motor akan menjadi panas dan terbakar.

Bentuk Colokan

Colokan yang berbeda bertujuan untuk mengingatkan kepada pemakan bahwa terdapat perbedaan karakteristik listrik berupa voltase maupun frekuensi. Peralatan dengan voltase yang berbeda akan memiliki plug yang berbeda. Bahkan plug yang mirip pun mungkin akan berbeda voltasenya Dengan merancang pluug yang berbeda, maka pengguna akan senantiasa berhati-hati dalam penggunaan.. Pemakaian adaptor cukup berbahaya bila tidak memahami ketiga hal tersebut di atas.

Berikut ini adalah foto bentuk colokan yang paling umum di dunia.